BERLARI MENGEJAR ANGIN

Satu jalinan kembali terurai, melepaskan diri dari keterbatasan, meloloskan diri dari ketiadaan, demi sebuah impian. Sudah sekian lama kami terjalin, dari suatu kisah di masa kecil, kami lalui waktu bersama, dalam tangis dan juga tawa. Ingatkah kau?, ketika kita berselisih ketika saling pukul dan lempar hingga kesabaran-mu lah yang bertahan. Ingatkah kau?, ketika tumbuh dalam suatu tantangan, kita lalui semua dalam amarah, meski peringatan tanpa lelah terucap. Ingatkah kau?, akan liku-liku masa dan tempat, yang pernah kita lalui, selalu nyata dan jelas dalam ingatan. Ternyata tetes mata-ku ikutlah runtuh, seperti tidak kuasa melepas, ternyata hati dan rasa-ku begitu dalam, meski selama ini tidak pernah kusadari. Ya.. satu jalinan kembali terurai, menggeliat mengucap salam, kulihat di mata dan senyumnya, penuh cita dan impian disana. Selamat jalan, janji kita untuk bertemu disuatu waktu, disuatu keadaan yang berbeda, disuatu pribadi yang lebih baik. kejar impian-mu!... minta-lah angin membantu langkah-mu, tanya-lah matahari untuk menghangatkan-mu, dan bintang ketika malam-mu sepi. dan... selalu ingat-lah... kemana... kau akan kembali.... (mengenang saudara-saudara-ku tersayang yang sedang terbang mengejar impian, 121008)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

0 comments: